Aku masih ingat waktu pertama kali lihat Putri Titian di layar kaca. Kayaknya itu sekitar tahun 2010-an ya, di salah satu sinetron remaja yang lagi hits saat itu. Waktu itu, dia muncul dengan gaya anak muda yang energik, ceria, dan agak tengil tapi lovable. Namanya langsung nempel di ingatan. Bukan cuma karena wajahnya yang manis dan polos, tapi karena caranya ngomong dan ekspresinya itu loh… natural banget. Gak heran kalau banyak orang bilang dia punya “aura cewek sebelah rumah” — yang bikin banyak penonton ngerasa relate.
Sejak saat itu, aku mulai memperhatikan perjalanan Biography kariernya. Jujur aja, waktu itu aku pikir dia cuma bakal lewat doang kayak artis sinetron lainnya. Tapi ternyata, Putri Titian atau yang akrab disapa Tian ini punya jalan yang beda. Bukan cuma cantik, dia juga pintar mengelola karier dan kehidupannya.
Siapa Sebenarnya Putri Titian?
Buat kamu yang belum terlalu akrab, Putri Titian adalah aktris kelahiran Palembang, 26 April 1991. Yup, dia udah masuk kepala tiga sekarang, tapi tetap kelihatan awet muda banget ya. Ia mulai dikenal publik lewat perannya di berbagai sinetron remaja, tapi yang paling bikin dia dikenal luas adalah perannya sebagai Bu Dinda di serial “Jadi Pocong” dan juga lewat sinetron “Jangan Stop My Love”.
Tapi satu hal yang sering luput dari perhatian orang adalah latar belakang pendidikannya. Putri Titian adalah lulusan dari London School of Public Relations (LSPR). Nggak nyangka kan? Di balik gayanya yang santai dan kalem, ternyata dia punya fondasi akademis yang kuat. Jadi wajar aja kalau dia pintar menjaga citra dan tahu betul bagaimana membangun komunikasi yang baik dengan fans maupun media wikipedia.
Kehidupan Pribadi Putri Titian: Bahagia tapi Tetap Membumi
Yang aku kagumi dari Putri Titian adalah kehidupannya setelah menikah. Dia menikah dengan aktor Junior Liem pada tahun 2016. Mereka ini termasuk pasangan selebriti yang adem ayem, jarang diterpa gosip negatif. Anaknya pun lucu-lucu dan sering diajak collab di media sosial, bikin netizen gemas tiap lihat unggahannya.
Aku pernah baca juga, setelah menikah, Tian memilih untuk sedikit mengurangi aktivitas di dunia hiburan dan lebih fokus pada keluarganya. Tapi bukan berarti dia benar-benar menghilang. Justru, dia tetap eksis lewat Instagram dan berbagai endorsement yang cukup selektif. Jadi, bisa dibilang dia tahu betul kapan harus tampil dan kapan harus rehat.
Dan menurutku ini contoh bagus banget buat banyak artis muda. Kadang ada yang terlalu ambisius sampai lupa waktu buat diri sendiri atau keluarga. Tian nggak begitu. Dia tetap kerja, tapi juga tahu kapan harus berhenti sejenak.
Kenapa Putri Titian Bisa Begitu Populer?
Salah satu alasan kenapa Putri Titian begitu populer adalah karena dia autentik. Di tengah dunia hiburan yang penuh gimmick dan drama, Tian datang sebagai sosok yang real. Dia gak pernah maksa buat kelihatan sempurna. Bahkan di Instagram-nya pun, dia sering tampil natural, tanpa filter berlebihan, tanpa makeup berat, dan tetap pede.
Dan mungkin itu juga yang bikin dia jadi salah satu influencer dan public figure yang disukai banyak brand. Karena audiens percaya sama dia. Saat dia promosiin sesuatu, itu terasa genuine.
Banyak orang juga suka karena gaya parenting-nya yang hangat dan penuh perhatian, tapi tetap santai. Dia gak sok-sokan jadi ibu sempurna, justru sering banget bercanda dan berbagi cerita keseharian yang relatable banget buat para ibu muda.
Karya-Karya Putri Titian yang Berkesan
Walaupun sekarang lebih dikenal sebagai ibu muda yang inspiratif, Putri Titian pernah punya rekam jejak akting yang kuat lho. Beberapa karya yang pernah dibintanginya antara lain:
“Jangan Stop My Love” (2010) – ini sinetron yang bikin dia dikenal luas. Aktingnya yang lugu tapi lucu banget di sini jadi ciri khasnya.
“Saranghae I Love You” – kolaborasi Indonesia-Korea yang cukup unik pada masanya.
“Masih Dunia Lain” – sempat beberapa episode tampil dan menambah portofolionya di genre horor.
“Tendangan Si Madun Returns” – sinetron anak yang cukup fenomenal juga, dan Tian tampil beda di sini.
FTV-FTV di SCTV – jangan ditanya deh, udah puluhan FTV yang pernah dia bintangi, dari tema percintaan sampai komedi.
Satu hal yang aku perhatiin, Putri Titian itu fleksibel banget dalam berakting. Dia bisa lucu, bisa serius, bahkan bisa jadi karakter yang ngeselin tapi tetap lovable. Itu gak gampang lho.
Momen Viral Putri Titian yang Bikin Internet Heboh
Kalau ngomong soal viral, Tian ini bukan tipe artis yang sengaja bikin sensasi biar trending. Tapi ada beberapa momen yang bikin dia viral secara organik. Misalnya:
Video parenting-nya yang lucu dan jujur – banyak netizen suka karena dia gak pernah pencitraan sebagai ibu yang “perfect”.
Momen dia dan Junior Liem masak bareng anak – yang ini sampai dishare ribuan kali karena gemesin banget.
Reaksi jujur saat anaknya ngambek – dia sering share momen ini tanpa editan, dan justru banyak ibu-ibu yang merasa terwakili.
Dari sini bisa dilihat ya, viral bukan berarti harus sensasional. Kadang justru karena jujur dan real, kita jadi lebih disukai audiens.
Acara TV dan Proyek yang Pernah Dibintangi
Selama berkarier di dunia hiburan, Putri Titian udah cukup kenyang pengalaman main di acara TV. Beberapa di antaranya:
Sinetron – seperti yang aku sebut tadi: “Jangan Stop My Love”, “Saranghae I Love You”, “Madun”, “Cinta Bersemi di Putih Abu-Abu”, dll.
FTV SCTV & Indosiar – ini termasuk ladang utama buat dia di awal-awal kariernya. Judulnya bisa panjang-panjang dan kocak-kocak, tapi justru bikin dia makin dikenal.
Talkshow & Variety Show – kadang tampil di acara seperti “Hitam Putih”, “Brownis”, dll, biasanya bareng Junior Liem.
Endorsement dan kampanye sosial – meskipun bukan acara TV, aktivitas digital dia termasuk kuat banget. Dia sering diajak kampanye oleh brand parenting, skincare halal, dan makanan sehat.
Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Putri Titian?
Kalau aku rangkum sih, pelajaran dari Putri Titian ini ada tiga:
Jadi diri sendiri itu mahal. Dan Putri Titian berhasil menunjukkan bahwa jadi real itu gak harus ribet, gak harus drama, tapi tetap bisa bikin orang suka.
Pilih karier yang sejalan dengan nilai hidup kita. Tian gak memaksakan diri untuk tetap tampil di TV terus. Dia tahu kapan waktunya pindah ke dunia digital dan membangun “personal brand” sebagai ibu muda yang hangat.
Menjadi publik figur bukan berarti harus kehilangan privasi dan kebahagiaan pribadi. Tian tetap menjaga batas antara kehidupan personal dan publik dengan elegan.
Sosok Sederhana yang Bikin Orang Rindu Kesan Natural
Putri Titian mungkin bukan aktris dengan penghargaan bertumpuk atau blockbuster besar. Tapi dia adalah contoh bagaimana konsistensi, kejujuran, dan sikap hangat bisa membuat seseorang tetap relevan dan disayang publik.
Dan sebagai penonton yang udah ngikutin dia dari zaman sinetron remaja sampai sekarang jadi mama muda yang nyenengin banget, aku bisa bilang: dia pantas dapat spotlight yang lebih luas lagi. Karena dunia hiburan Indonesia butuh lebih banyak sosok seperti dia.
Kalau kamu pengin cari inspirasi parenting, hiburan ringan, atau sekadar healing lewat story Instagram yang lucu dan genuine, Putri Titian bisa jadi role model yang tepat. Nggak menggurui, nggak dibuat-buat, tapi tetap menyenangkan untuk diikuti.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Irfan Ghafur Viral Gara-Gara Konten Receh? Ini Fakta Mengejutkannya disini
