Saya masih ingat banget, pertama kali nyicip lele sambal hijau itu di warung tenda pinggir jalan dekat pasar. Bukan restoran fancy, bukan tempat makan yang harganya bikin dompet kaget. Cuma sebuah lapak sederhana, kursinya plastik, piringnya kadang nggak matching, tapi aroma sambal hijaunya udah nyamber hidung dari jauh. Begitu Culinary lele gorengnya disiram sambal hijau yang masih panas, duh… langsung bikin air liur nggak mau kompromi.
Dari situ saya sadar, kadang makanan paling juara itu justru yang resepnya simpel, tapi niat dan bumbu racikannya nggak asal-asalan. Dan lele sambal hijau ini salah satunya.
Kelezatan Lele Sambal Hijau
Kalau ngomongin rasa, lele sambal hijau itu punya perpaduan unik: gurih, pedas, sedikit asam segar dari tomat hijau, plus aroma wangi kemangi kalau pakai versi yang lebih niat. Lele sendiri punya tekstur daging yang lembut tapi agak berminyak, cocok banget dipasangkan sama sambal hijau yang rasanya “nyentak” di lidah Cookpad.
Yang bikin beda dari sambal biasa adalah cabai hijaunya. Pedasnya lebih kalem dibanding cabai merah, tapi punya aroma segar yang khas. Kalau dimasak bareng bawang merah, bawang putih, dan sedikit terasi, sambalnya jadi punya kedalaman rasa yang nggak bisa digantikan. Dan kalau sambalnya ditumis sebentar pakai minyak bekas goreng lele? Wah… itu rahasia dapur yang nggak boleh dilewatkan.
Apa yang Membuat Lele Sambal Hijau Sangat Simpel?
Jawabannya cuma dua kata: bahan sederhana.
Lele sambal hijau nggak butuh bumbu mahal atau teknik masak ribet. Modalnya cuma lele segar, cabai hijau, bawang, tomat, garam, dan minyak goreng.
Masaknya pun nggak perlu peralatan khusus. Bahkan kalau lagi ngekos, cukup panci kecil dan wajan udah bisa. Prosesnya pun cepat: goreng lele sampai kulitnya renyah, ulek sambal hijau, lalu tumis bentar. Selesai. Mungkin 20 menit udah bisa makan.
Buat yang sibuk kerja atau nggak mau ribet masak, menu ini cocok banget. Nggak ada teknik fancy, nggak ada bahan yang susah dicari.
Tips Menikmati Lele Sambal Hijau di Rumah
Pilih lele segar – Jangan asal beli, cek insang dan baunya. Lele segar baunya nggak menyengat.
Goreng sampai kulit crispy – Ini penting. Kalau kurang garing, sambalnya gampang nyerap terlalu banyak minyak.
Sambal harus fresh – Jangan bikin sambal hijau dari kemarin, rasanya bakal turun.
Pakai nasi panas – Percaya deh, nasi panas itu pasangan wajibnya.
Lauk pendamping – Lalapan segar seperti timun, kol, atau daun kemangi bikin rasanya makin mantap.
Mengapa Lele Sambal Hijau Sangat Disukai?
Menurut saya, ada tiga alasan kenapa menu ini populer di semua kalangan:
Harganya murah – Makan di warung tenda, seporsi lele sambal hijau lengkap sama nasi dan lalapan bisa di bawah Rp20 ribu.
Rasanya kuat – Pedas, gurih, segar. Cocok buat lidah orang Indonesia.
Mudah ditemukan – Dari warung kaki lima sampai rumah makan besar, pasti ada yang jual.
Dan jangan lupa, lele itu sumber protein yang lumayan tinggi. Jadi selain enak, juga lumayan bergizi.
Resep Membuat Lele Sambal Hijau
Oke, sekarang bagian yang paling ditunggu. Ini resep versi saya yang sering dipakai di rumah:
Bahan-bahan:
4 ekor lele segar (bersihkan, buang isi perut)
200 gram cabai hijau besar
50 gram cabai rawit (sesuai selera )
6 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 buah tomat hijau
Garam dan gula secukupnya
Minyak goreng secukupnya
Cara Membuat:
Goreng lele sampai kulitnya kecoklatan dan crispy. Sisihkan.
Rebus cabai hijau, cabai rawit, tomat, bawang merah, dan bawang putih sekitar 3 menit supaya warnanya tetap cantik.
Ulek atau blender kasar bahan rebusan tadi, tambahkan garam dan sedikit gula.
Panaskan sedikit minyak (boleh pakai minyak bekas goreng lele biar aromanya mantap). Tumis sambal hijau sebentar.
Siram sambal hijau panas di atas lele goreng. Sajikan dengan nasi putih dan lalapan.
Pengalaman Pribadi yang Nggak Terlupakan
Jujur aja, dulu saya pernah bikin lele sambal hijau yang gagal total. Waktu itu buru-buru, lele belum kering banget waktu digoreng. Akhirnya meledak-meledak di wajan sampai saya kaget sendiri. Dan parahnya lagi, sambal hijaunya terlalu halus di-blender sampai mirip bubur… rasanya jadi kurang mantap.
Dari situ saya belajar:
Jangan buru-buru goreng lele, apalagi kalau masih basah.
Sambal hijau enaknya agak kasar, biar ada tekstur waktu dimakan.
Sekarang kalau bikin, saya selalu sabar nunggu minyak panas benar-benar siap dan lelenya udah kering dari air sebelum digoreng.
Variasi Lele Sambal Hijau yang Patut Dicoba
Salah satu hal yang bikin lele sambal hijau nggak pernah ngebosenin adalah kita bisa kreasiin sambalnya. Kalau terus-terusan sama, ya bisa jadi “ya gitu-gitu aja”. Makanya, saya sering bikin versi yang agak beda biar ada sensasi baru.
Lele Sambal Hijau Kemangi
Nah ini favorit saya. Setelah sambalnya matang, masukkan daun kemangi segar lalu aduk cepat. Aromanya langsung bikin lapar lagi, padahal udah kenyang.Lele Sambal Hijau Terasi
Tambahin sedikit terasi saat menumis sambal. Rasanya jadi lebih “dalam” dan khas, cocok buat yang suka aroma masakan kampung.Lele Sambal Hijau Pete
Buat pecinta pete, ini surga banget. Potong pete jadi dua lalu tumis bareng sambal hijau sebelum disiram ke lele. Rasanya unik, gurih, dan agak pahit nikmat.Lele Sambal Hijau Kecombrang
Kecombrang itu bunga yang aromanya segar banget. Iris tipis, tumis bareng sambal. Jadinya agak fancy tapi tetap murah.
Tips Memilih Minyak Goreng untuk Lele Sambal Hijau
Mungkin kedengerannya sepele, tapi minyak goreng punya peran besar di menu ini. Salah pilih minyak, hasilnya bisa beda jauh.
Pakai minyak baru untuk goreng lele kalau mau hasil gorengan bersih dan renyah.
Kalau mau hemat, bisa pakai minyak bekas goreng lele untuk menumis sambal hijau. Minyak ini udah “terbumbui” aroma ikan, jadi sambalnya makin sedap.
Jangan pakai minyak yang udah terlalu sering dipakai, karena rasanya bisa pahit dan warnanya gelap.
Cerita Lucu Makan Lele Sambal Hijau di Warung Tenda
Ada satu kejadian yang sampai sekarang kalau diingat bikin senyum-senyum sendiri. Waktu itu saya makan di warung tenda langganan. Lagi asik ngobrol sambil nunggu pesanan, tiba-tiba terdengar suara “BLEEERR” dari dapur. Ternyata lele yang digoreng meledak karena masih basah, minyaknya nyiprat kemana-mana. Penjualnya sampai minta maaf sambil ketawa-tawa, bilang kalau itu kejadian biasa kalau ada pembeli yang minta “lele besar banget”.
Tapi yang bikin heran, walaupun kejadian kayak gitu, pelanggan tetap rame. Kenapa? Karena sambal hijaunya juara. Biar ada drama di dapur, rasa makanannya tetap bikin balik lagi.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Kerang Sambal Ijo: Pedas Gurih yang Bikin Lupa Dunia disini