Kalau kita bicara tentang camilan gurih yang bikin susah berhenti makan, Spring Roll Goreng pasti termasuk di dalam daftar teratas. Makanan ini bukan hanya populer di Indonesia, tapi juga terkenal di berbagai negara Asia seperti Tiongkok, Vietnam, dan Thailand. Teksturnya yang renyah di luar, lembut dan gurih di dalam, membuat siapa pun langsung jatuh cinta pada gigitan pertama.
Dalam artikel kali ini, kita akan mengupas tuntas tentang Spring Roll Goreng—mulai dari sejarahnya, cara membuat, variasi isiannya, hingga alasan mengapa makanan sederhana ini bisa mendunia. Jadi, siapkan teh hangat atau saus cabai favoritmu, karena pembahasan kali ini akan bikin perutmu lapar!
Asal Usul Spring Roll Goreng: Dari Tiongkok ke Dunia
Meskipun sering kita temui di Indonesia, sebenarnya Spring Roll Goreng memiliki akar sejarah panjang dari Tiongkok. Di negeri asalnya, makanan ini dikenal dengan nama Chun Juan (春卷), yang artinya “gulungan musim semi”. Nama ini muncul karena makanan ini dulu disajikan saat perayaan Festival Musim Semi atau Chinese New Year Cookpad.
Pada masa itu, Spring Roll dibuat sebagai simbol kemakmuran dan keberuntungan. Isiannya berupa sayuran segar yang melambangkan kehidupan baru dan kesejahteraan. Lambat laun, makanan ini menyebar ke seluruh Asia Tenggara—termasuk Indonesia—dan mengalami berbagai penyesuaian cita rasa sesuai budaya lokal.
Di Indonesia sendiri, Spring Roll Goreng sering dikenal sebagai “lumpia goreng”. Kota Semarang bahkan terkenal sebagai pusatnya, dengan lumpia Semarang yang memiliki isian rebung, udang, dan ayam yang khas.
Spring Roll Goreng vs Lumpia: Apa Bedanya?
Banyak orang menganggap Spring Roll Goreng dan lumpia adalah hal yang sama. Padahal, meski mirip, keduanya punya perbedaan kecil yang menarik.
Asal Usul:
Spring Roll berasal dari Tiongkok, sedangkan lumpia di Indonesia merupakan hasil adaptasi dari budaya Tionghoa yang telah berbaur dengan cita rasa Nusantara.Isiannya:
Spring Roll biasanya berisi sayuran seperti wortel, kol, dan tauge. Sementara lumpia Semarang cenderung berisi rebung, ayam, atau udang.Kulitnya:
Kulit Spring Roll lebih tipis dan lembut, terbuat dari tepung terigu dan air, sedangkan lumpia kadang menggunakan kulit yang sedikit lebih tebal dengan tambahan telur.
Namun, baik Spring Roll maupun lumpia sama-sama lezat, apalagi kalau digoreng hingga renyah keemasan. Keduanya cocok jadi teman bersantai sore atau hidangan pembuka di restoran Asia.
Rahasia Kelezatan Spring Roll Goreng
Apa sih yang membuat Spring Roll Goreng begitu istimewa? Ternyata rahasianya terletak pada keseimbangan tekstur dan rasa.
Kulit yang Tipis dan Garing:
Kulit spring roll yang tipis membuat hasil gorengannya renyah tanpa terlalu berminyak. Saat digigit, bunyinya yang “kriuk” langsung menggoda selera.Isian Gurih dan Segar:
Perpaduan sayur seperti wortel, kol, dan tauge menciptakan rasa segar. Ditambah dengan sedikit bumbu bawang putih, merica, dan kecap asin, menghasilkan cita rasa umami yang menggugah.Teknik Menggulung yang Tepat:
Gulungan yang rapi memastikan isi tidak keluar saat digoreng. Ini juga membuat tampilan Spring Roll Goreng lebih cantik dan menarik di mata.Minyak dengan Suhu Tepat:
Menggoreng dengan minyak panas 170–180°C adalah kunci agar kulit matang merata dan tidak menyerap banyak minyak. Hasilnya, spring roll tampak keemasan dan renyah sempurna.
Resep Spring Roll Goreng Klasik yang Bisa Kamu Coba di Rumah
Sekarang, kita masuk ke bagian paling menyenangkan: cara membuat Spring Roll Goreng sendiri di rumah. Gampang banget, lho!
Bahan-Bahan:
10 lembar kulit lumpia atau kulit spring roll siap pakai
1 buah wortel (iris korek api)
1 genggam tauge segar
1/4 kol (iris halus)
2 siung bawang putih (cincang halus)
2 sdm kecap asin
1 sdm saus tiram
1/2 sdt merica bubuk
Garam secukupnya
Minyak untuk menumis dan menggoreng
Cara Membuat:
Tumis Bumbu:
Panaskan sedikit minyak, tumis bawang putih hingga harum.Masukkan Sayuran:
Tambahkan wortel, kol, dan tauge. Tumis sebentar agar tetap renyah.Bumbui:
Tuangkan kecap asin, saus tiram, merica, dan garam. Aduk rata hingga sayur agak layu, lalu angkat dan tiriskan.Isi dan Gulung:
Ambil selembar kulit spring roll, isi dengan tumisan sayur, lalu gulung rapat. Rekatkan ujungnya dengan sedikit air atau putih telur.Goreng:
Panaskan minyak dengan api sedang. Goreng hingga berwarna kuning keemasan. Angkat dan tiriskan.Sajikan:
Hidangkan selagi hangat dengan saus sambal, saus tomat, atau cocolan mayones.
Hasilnya? Spring Roll Goreng yang renyah, gurih, dan bikin nagih!
Variasi Spring Roll Goreng di Berbagai Negara
Menariknya, Spring Roll Goreng punya versi berbeda di tiap negara. Yuk, kita intip sedikit:
Tiongkok:
Versi klasik dengan sayur dan daging babi cincang, disajikan saat Tahun Baru Imlek.Vietnam:
Disebut Cha Gio, biasanya berisi bihun, udang, dan daging babi cincang, dibungkus kulit nasi tipis dan disajikan dengan saus nuoc cham (saus ikan khas Vietnam).Filipina:
Dikenal sebagai Lumpiang Shanghai, isinya daging cincang dan sayur, disajikan dengan saus manis asam.Indonesia:
Adaptasinya disebut Lumpia Goreng Semarang, berisi rebung, udang, dan ayam, dengan rasa gurih manis khas Jawa Tengah.Thailand:
Dikenal sebagai Poh Pia Tod, isiannya cenderung pedas dan disajikan dengan saus cabai manis.
Dari perbedaan ini, terlihat betapa Spring Roll Goreng berhasil menyesuaikan diri dengan budaya dan lidah masyarakat di berbagai negara, namun tetap mempertahankan identitasnya sebagai camilan goreng yang nikmat.
Spring Roll Goreng dalam Dunia Kuliner Modern
Saat ini, Spring Roll Goreng tak hanya ditemukan di restoran Asia, tapi juga di hotel-hotel internasional, café modern, hingga menu katering pernikahan. Banyak chef kini berkreasi dengan isian unik seperti:
Spring Roll isi keju dan ayam BBQ
Spring Roll isi daging sapi lada hitam
Spring Roll vegetarian dengan jamur dan bayam
Spring Roll dessert isi cokelat pisang (versi manis!)
Kreativitas ini membuat spring roll tetap relevan dan disukai di berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Alasan Mengapa Spring Roll Goreng Disukai Banyak Orang
Ada beberapa alasan kuat kenapa Spring Roll Goreng menjadi camilan favorit di seluruh dunia:
Rasa yang Universal:
Gurih, renyah, dan bisa diisi dengan bahan apa saja.Praktis dan Mudah Dibuat:
Tidak butuh waktu lama untuk membuatnya. Bahkan pemula pun bisa.Bisa Jadi Camilan atau Lauk:
Selain sebagai camilan, Spring Roll juga bisa jadi pelengkap nasi atau mi goreng.Tahan Lama:
Jika disimpan dengan benar, spring roll bisa digoreng kemudian saat dibutuhkan, cocok untuk jualan atau stok di freezer.Cocok di Segala Acara:
Dari acara arisan sampai pesta ulang tahun, Spring Roll Goreng selalu jadi primadona di meja hidangan.
Baca fakta seputar : food
Baca juga artikel menarik tentang : Reuben Sandwich: Paduan Rasa Klasik yang Tetap Istimewa Sepanjang Masa
